DESA PUTATLOR, DESA KECIL DENGAN TANAH SUBURNYA



DESA PUTATLOR
DESA KECIL DENGAN TANAH SUBURNYA

Desa Putatlor merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Propinsi Jawa Timur yang memiliki 2 dusun yaitu Dusun Baran dan Dusun Krajan. Terdiri dari 25 Rukun Tetangga (RT) dan 5 Rukun Warga (RW) yang terbagi di kedua dusun.

Sebelah utara Desa Putatlor berbatasan dengan Desa Ketawang, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Putat Kidul, sebelah timur berbatasan dengan Desa Sepanjang, dan sebelah barat berbatasan dengan Desa Ganjaran. Jarak Desa Putatlor ke Kecamatan Gondanglegi yaitu sekitar 2 km yang bisa ditempuh dengan kendaraan bermotor yaitu 6 menit. Sedangkan jarak Desa Putatlor ke Kabupaten yaitu 20 km yang manakala ditempuh dengan kendaraan bermotor membutuhkan waktu 37 menit.

Luas wilayah desa Putatlor yaitu 443 Ha yang terdiri dari Tanah Pekarangan sebesar 43 Ha, Tanah untuk perumahan 69 Ha, Tanah untuk Persawahan 300 Ha, dan untuk lain-lain sebesar 31 Ha. 68 % dari luas wilayah desa Putatlor merupakan area persawahan, itulah sebabnya desa ini terkenal dengan tanah suburnya. Terbentang luas persawahan yang luas dan hijau yang banyak ditanami dengan tanaman tebu karena desa ini berdekatan dengan Pabrik Gula Krebet di Kecamatan Bululawang.

Dari 300 Ha area persawahan, 15 Ha ditanami tanaman padi, 10 Ha tanaman jagung, 3 Ha Palawija dan sisanya untuk tanaman tebu. Namun kondisi ekonomi di desa Putatlor ini masih bisa dibilang rendah, dikarenakan harga pupuk dan biaya operasional sangat tinggi, sedangkan ketika panen tiba hasil pertanian (Padi, jagung, dan Tebu) harganya tidak sesuai dengan biaya yang telah dikeluarkan oleh petani. 



Luas wilayah desa Putatlor yaitu 443 Ha yang terdiri dari Tanah Pekarangan sebesar 43 Ha, Tanah untuk perumahan 69 Ha, Tanah untuk Persawahan 300 Ha, dan untuk lain-lain sebesar 31 Ha. 68 % dari luas wilayah desa Putatlor merupakan area persawahan, itulah sebabnya desa ini terkenal dengan tanah suburnya. Terbentang luas persawahan yang luas dan hijau yang banyak ditanami dengan tanaman tebu karena desa ini berdekatan dengan Pabrik Gula Krebet di Kecamatan Bululawang.



Dari 300 Ha area persawahan, 15 Ha ditanami tanaman padi, 10 Ha tanaman jagung, 3 Ha Palawija dan sisanya untuk tanaman tebu. Namun kondisi ekonomi di desa Putatlor ini masih bisa dibilang rendah, dikarenakan harga pupuk dan biaya operasional sangat tinggi, sedangkan ketika panen tiba hasil pertanian (Padi, jagung, dan Tebu) harganya tidak sesuai dengan biaya yang telah dikeluarkan oleh petani.




Komentar